Pahami Apa Itu Brand Activation dan Bagaimana Manfaatnya

Brand activation adalah suatu hal yang sangat penting bagi sebuah brand. Lalu, apa itu brand activation sebenarnya? Apa saja manfaatnya?

Pada dasarnya, brand activation adalah kegiatan promosi suatu brand yang dilakukan dengan suatu pengalaman nyata.

Tujuannya sederhana, yaitu membuat pelanggan lebih dekat dengan brand tersebut.

Penasaran dengan bentuk kegiatan brand yang satu ini? Yuk, kita bahas lebih lanjut semua tentang brand activation!

Apa Itu Brand Activation?

SmartCompany mendefinisikan brand activation sebagai sebuah seni mengarahkan tindakan konsumen melalui sebuah interaksi brand.

Sementara itu, Econsultancy menjelaskan bahwa brand activation adalah sebuah proses untuk membuat brand lebih dikenal orang, meningkatkan brand awareness, dan meningkatkan engagement melalui beberapa jenis kegiatan brand.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa brand activation adalah kegiatan dan interaksi yang dilakukan sebuah brand kepada pelanggannya untuk meningkatkan ketertarikan mereka pada brand tersebut.

Brand activation dilakukan untuk meningkatkan koneksi antara brand dengan pelanggannya.

Sesuai namanya, brand activation harus mampu ‘mengaktifkan’ brand dalam pikiran setiap pelanggan.

Tidak hanya hadir dalam pikiran pelanggan.

Kesan yang diciptakan brand tersebut juga harus kuat dan membuktikan bahwa janji yang disebut dalam iklan mereka itu benar.

Ada banyak bentuk yang bisa dilakukan dalam brand activation. Bentuk-bentuk itu pun terus berubah seiring dengan perkembangan keinginan pelanggan.

Maka, kalau kamu ingin membuat sebuah brand activation yang efektif, kamu harus benar-benar memahami hal yang disukai pelangganmu.

Sebelum melakukan brand activation, kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu.

Brand activation adalah sebuah kegiatan yang memiliki dampak jangka pendek dan panjang.

Secara jangka pendek, brand activation diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan pendapatan.

Namun lebih dari itu, brand activation diharapkan dapat meningkatkan brand awareness, brand switching, dan brand loyalty secara jangka panjang.

Manfaat Brand Activation

Brand activation umumnya adalah kegiatan yang dilakukan secara tatap muka.

Namun, tidak menutup kemungkinan brand activation saat ini berkembang menjadi sesuatu yang dapat dilakukan secara online.

Ada beberapa manfaat yang bisa didapat dari sebuah brand activation, di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Mendapatkan data pelanggan

Kamu bisa meminta data pelanggan ketika mengikuti kegiatan brand activation-mu.

Sebagai contoh, brand activation yang kamu lakukan adalah dalam bentuk pameran.

Maka, kamu bisa meminta data mereka ketika mengunjungi booth brand-mu.

Tujuannya adalah agar kamu bisa mengerti karakteristik pelanggan dan menghubungi mereka di masa depan.

2. Mendapat feedback

Hal yang menarik dari brand activation adalah karena sering dilakukan secara dua arah antara brand dengan pelanggan.

Oleh karena itu, kamu bisa meminta dan mendapat feedback dari mereka tentang produk atau jasa yang ditawarkan perusahaanmu.

3. Memperkuat posisi brand

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, brand activation berguna untuk meningkatkan brand awareness, brand switching, dan brand loyalty.

Dengan meningkatnya tiga unsur ini, maka posisi brand-mu di pasar otomatis akan lebih kuat.

Masyarakat semakin tahu tentang brand-mu dan bisa melakukan pembelian.

4. Menjangkau pelanggan baru

Selain meningkatkan awareness dan engagement dari pelanggan yang sudah ada, brand activation juga dapat membantumu meraih pelanggan yang baru.

Mereka akan sadar dengan kehadiran dan keunggulan brand-mu dan memutuskan untuk menjadi pelanggan.

Hal ini perlu mendapat perhatian lebih dari brand activation, sebab menarik pelanggan baru itu sulit.

Kamu perlu membuat kesan terbaik agar mereka memutuskan untuk menjadi pelanggan brand-mu.

Bentuk-bentuk Brand Activation

1. Experimental activation

Experimental activation merupakan salah satu bentuk brand activation yang cenderung paling sukses.

Bentuk brand activation ini menyatukan pengalaman digital dan fisik kepada pelanggannya.

Sebagai contoh, brand-mu bisa membuat sebuah challenge di TikTok yang dapat diikuti oleh siapa saja. Challenge tersebut menggunakan produk brand terbarumu.

Maka, pengguna TikTok akan tertarik untuk membeli produkmu dan mencobanya.

Bentuk ini dianggap paling mengena karena pelanggan bisa mencoba langsung produk atau jasa yang ditawarkan oleh sebuah brand.

2. Social media activation

Salah satu brand activation yang paling umum adalah social media activation.

Bentuk ini mendorong brand bersentuhan langsung dengan pelanggannya melalui media sosial.

3. Promotions activation

Pelanggan selalu tertarik dengan promosi. Maka, buatlah promosi sebagai bagian dari brand activation-mu.

Promosi tersebut bisa berbentuk diskon, giveaway, hingga penggunaan brand ambassador.

Promotion activation akan mendorong orang untuk ingin tahu lebih lanjut tentang brand yang kamu tawarkan.

4. Marketing event activation

Bentuk brand activation yang lain adalah marketing event activation.

Dalam bentuk ini, brand berusaha menggaet pelanggannya melalui sebuah event marketing yang dapat mereka ikuti secara langsung.

Misalnya, kamu membuat brand activation dalam sebuah pameran, expo, kompetisi, dan sebagainya.

5. Sponsorship activation

Selain empat bentuk di atas, brand activation juga dapat dilakukan dengan sponsorship activation.

Tentu kamu pernah, kan, melihat sebuah pertandingan olahraga yang dipenuhi oleh tulisan sponsor bergengsi?

Atau, kamu mungkin pernah melihat poster sebuah festival musik yang terdapat logo berbagai sponsor?

Itulah salah satu bentuk brand activation yang banyak dipilih oleh brand.

Kamu bisa mendapat perhatian banyak orang, khususnya dari peserta atau penonton acara yang disponsori brand-mu.

Demikian penjelasan mengenai brand activation. Maka, dapat disimpulkan bahwa brand activation adalah hal yang sangat penting bagi sebuah brand.

Cari Blog Ini

Know More